Kelas : 1ID09NPM : 34416407Dosen : Mei Raharja
Pengalaman Liburan ke Pulau Tidung
Selamat siang,
Kali ini saya akan ceritain pengalaman liburan ke pulau
tidung bersama keluarga. Trip kali ini saya menggunakan Tidung travel depan
paket 2D1N dengan harag 310rb perorang.
Pagi itu, pukul 05.30
kami berangkat menuju dermaga muara angke dengan mobil melintasi jalan
jalan kota Jakarta yang mulai padat dengan aktivitas warga kota jakarta yang
tidak pernah henti. Sesampainya di pintu masuk dermaga muara angke kami
membayar retribusi masuk kendaraan sebesar 2000 rupiah untuk 1 kendaraan.
Keadaan dermaga muara angke saat itu sangat memprihatinkan dan sangat jauh dari
kebersihan, belum lagi genangan air bekas limbah penjualan ikan ada disetiap
sudut jalan, bau amispun takkan bisa terelakan.
Waktu menunjukan pukul 06.30, setelah memarkir kendaraan
kami bertemu dengan seseorang yang menunjukan
kami menuju kapal ferry yang akan mengantarkan kami menuju pulau tidung.
Suasana kapal saat itu begitu ramai dengan wisatawan yang
akan berkunjung ke pulau tidung, tidak kurang dari 13 kapal yang masing- masing
dapat menampung lebih dari 200 orang menuju pulau tidung.
Setelah memasuki ruang penumpang di bagian atas kapal kayu
ferry, kami langsung mencari posisi yang nyaman karena perjalanan dari dermaga
muara angke menuju pulau tidung menggunakan kapal ferry ditempuh selama 3 jam
perjalanan, sebagian dari kami memilih didalam kapal bersama ramainya para
wisatawan yang akan berwisata ke pulau tidung, namun sebagian dari kami memilih
posisi di bagian pinggir kapal agar dapat melihat pemandangan laut lepas serta
deretan pulau pulau yang berada dalam gugusan kepulauan seribu DKI Jakarta.
Setelah menempuh perjalanan selama 3 jam lamanya diatas
lautan, akhirnya sekitar pukul 11 siang sampai juga kami di dermaga pulau tidung.
Di dermaga pulau tidung kami ditemui oleh bang Iman yang sudah mengatur semua
keperluan kami selama wisata di pulau tidung, kami pun segera menuju salah satu
homestay yang berada di tengah pemukiman warga pulau tidung, maklum paket yang
kami ambil adalah paket backpacker dengan fasilitas seadanya namun tidak
mengurangi kenyamanan kami dalam berwisata ke pulau tidung.
Sesampainya di homestay kami sejenak istirahat sambil
menikmati hidangan makan siang dengan menu seafood yang sudah disediakan di
dalam homestay. Selang beberapa waktu kamipun sudah bersiap siap menuju dermaga
dengan sepeda yang telah tersedia di depan homestay untuk melakukan ativitas
snorkeling.
Sesampainya didermaga dengan bersepeda ria bersama, kami
segera menaiki kapal nelayan yang akan mengantarkan kami ke spot spot
snorkeling yang telah ditentukan sambil memakai perlengkapan snorkeling ketika
kapal mulai bergerak secara perlahan.
Pemandangan laut yang indah dengan warna ke hijau hijauan
sangat memukau pemandangan mata kami, setelah kapal berhenti di spot untuk
snorkeling, maka kami langsung terjun ke dalam air laut yang jernih karena
sudah tidak sabar untuk melihat indahnya terumbu karang di pulau ini.
Setelah puas snorkeling, kami segera naik kembali ke atas
kapal nelayan dan kembali menuju dermaga, kami pun melanjutkan bersepeda menuju
pantai sekitar jembatan cinta yang ramai dengan wisatawan yang berwisata di
pulau ini.
Setelah cukup bermain dipantai, kami pun berjalan menuju
jembatan cinta yang saat itu sedang ramai dengan wisatawan yang sedang
menikmati keindahan pulau tidung, sedang disisi lain beberapa wisatawan yang
bernyali melakukan aksi lompat dari jembatan cinta ke bawah laut dengan ketinggian
sekitar 8 meter.
Waktu pun semakin sore, kami bergegas menuju homestay untuk
bersih bersih diri dan mengganti pakean kami yang basah, saat malam tiba, kami
gunakan untuk kumpul bersama sambil menikmati makan malam.Selang beberapa jam
kemudian kami menikmati BBQ yang sudah di tertera di paket liburan kami.
Setelah BBQ kami istirahat untuk melanjutkan liburan esok hari.
Dan akhirnya pagi pun tiba, disaat fajar kami sudah bersiap
untuk berkeliling pulau tidung dengan bersepeda, diperjalanan kami selalu
bertemu dengan orang orang yang juga berwisata di pulau ini, bersepeda di
pinggir pantai memang memiliki kesan yang berbeda, apalagi disaat matahari
terbit.
Setelah mengelilingi beberapa sudut pulau tidung, akhirnya
kamipun menuju jembatan cinta untuk melihat indahnya terumbu karang dan menuju
pulau tidung kecil.
Setelah berjalanan melewati jembatan cinta dan puas
mengekplore pulau tidung kecil, kami pun bergegas kembali ke homestay untuk
sarapan pagi dan berburu oleh oleh berupa souvenir yang ada di pulau tidung ini
sebelum kami kembali menuju muara angke dengan kapal ferry yang sudah siap
untuk diberangkatkan.
Berikut beberapa foto kami di pulau tidung
Tidak ada komentar:
Posting Komentar